Indonesia Pimpin Keketuaan ASCN 2023, Industri dan Inovasi Jadi Sorotan



Logo Kemendagri

Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan

Informasi:
Selamat Datang di Website Direktorat Jendral Kewilayahan || Terdapat Informasi Mengenai Keputusan Menteri Dalam Negeri 300.2.2-2430 Tahun 2025 Tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 300.2.2-2430 2025 tentang Pemberian dan Pemutakhiran Kode, Data Wilayah Administrasi Pemerintahan, dan Pulau. Bisa Klik di sini: Lihat Informasi Keputusan Menteri Dalam Negeri 300.2.2-2430 Tahun 2025 || Berikut Berita Terbaru Kemendagri: Dirjen Bina Adwil, Safrizal ZA Tegaskan Komitmen Pemda dalam Aksi Iklim di Forum Internasional CRIF 2025 | Perbarui Kode Wilayah, Dirjen Bina Adwil Tegaskan Pentingnya Administrasi Pemerintahan yang Tertib

Indonesia Pimpin Keketuaan ASCN 2023, Industri dan Inovasi Jadi Sorotan

Jakarta, 07 / 03 / 2023

Dalam keketuaan ASCN 2023, Pemerintah Indonesia menyoroti pentingnya inovasi dan industri dalam pengembangan tata kelola Kota Cerdas. Hal ini sejalan pula dengan momentum implementasi PP Nomor 59 Tahun 2022 tentang Perkotaan serta berbagai praktik baik di daerah yang dapat direplikasi tidak hanya secara nasional namun juga dalam lingkup internasional.

Hal tersebut nampak dalam putaran diskusi agenda ASEAN Smart Cities Network (ASCN) I yang dibuka secara langsung oleh Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, Dr. Safrizal ZA, selaku National Representative Indonesia dan Chairman ASCN 2023.

"Pengembangan smart city saat ini menghadapi tantangan di tengah peluang kebutuhan kota dan masyarakat untuk daya saing ekonomi yang kompetitif, dan lingkungan yang berkelanjutan, maka dari itu diperlukan Inovasi dan Industri yang dapat menjadi stimulus dan referensi dalam melakukan penyelenggaraan pelayanan perkotaan yang inovatif, efektif dan efisien sehingga dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi negara, kawasan dan dunia," ungkap Safrizal.    

Forum diskusi sendiri menyoroti beberapa hal strategis dalam skema kota cerdas seperti Safety and Security, Built Infrastructure, Quality Environment, Civic and Social, and Health and Well-Being.

"Kegiatan ini selain melibatkan 10 National Representative dari 10 Negara Anggota ASEAN dan 26 Chief Smart City Officers (CSCO) di ASEAN, dihadiri pula oleh obeserver dari berbagai sektor swasta sehingga langsung membuka peluang-peluang investasi serta mensukseskan keketuaan Indonesia di tahun 2023", sambung Safrizal.

Secara substantif seri diskusi I ini secara virtual  dihadiri pula oleh Director Connectivity Division ASEAN Secretariat, dan dilanjutkan dengan pemaparan dan diskusi panel oleh Plt. Kepala Diskominfo Provinsi DKI Jakarta, Kepala Diskominfo Kabupaten Banyuwangi,  Ministry of Transport and Infocommunication Brunei Darrusalam, dan Executive Director Centre for Liveable Cities Ministry of National Development Singapore.

"Putaran Diskusi I ini akan terus berlanjut dalam benerapa putaran diskusi lanjutan  seri II: safety and security pada akhir Bulan April mendatang hingga nanti puncaknya pada bulan Oktober 2023 akan diselenggarakan Annual Meeting ASCN 2023 di Bali yang nantinya turut mengiringi  pelaksanaan ASEAN Summit 2023" tutup Safrizal. 

Call Center 168

Selamat Datang di Kemendagri Adwil Call Center
Silakan isi formulir di bawah ini untuk memulai obrolan