Ditjen Bina Adwil Perkuat Koordinasi dengan Malaysia demi Mobilitas Perbatasan yang Lebih Lancar



Logo Kemendagri

Kementerian Dalam Negeri

Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan

Informasi:
Selamat Datang di Website Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, Kementerian Dalam Negeri dan Selamat HUT ke-80 Republik Indonesia. Teruslah berkibar, Merah Putih, sebagai simbol perjuangan dan kebanggaan seluruh rakyat. Dirgahayu Republik Indonesia! Semoga semangat kemerdekaan selalu menginspirasi kita untuk membangun negeri yang adil, makmur, dan berdaya saing. || Telah terbit Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 107 Tahun 2022: TENTANG BATAS DAERAH KABUPATEN BARITO TIMUR PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DENGAN KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN . Klik di sini untuk melihat selengkapnya || Berita Terbaru Kemendagri: Ditjen Bina Adwill Tekankan Penyusunan Manual Mutu, SOP, dan Penguatan Kelembagaan Bersih dan Transparan  | Ditjen Adwil Kemendagri Salurkan Bantuan Tenda Posko dan Logistik untuk Penanganan Bencana di Bali || Ingin menyampaikan pertanyaan, kritik, atau saran? Silakan isi formulir kami di https://ditjenbinaadwil.kemendagri.go.id/form

Ditjen Bina Adwil Perkuat Koordinasi dengan Malaysia demi Mobilitas Perbatasan yang Lebih Lancar

Jakarta – Pemerintah Indonesia dan Malaysia menggelar pertemuan virtual untuk membahas tindak lanjut Border Crossing Agreement (BCA) RI-Malaysia 2023 pada Kamis (13/2/2025) yang bertujuan memperkuat kerja sama lintas batas kedua negara. Pertemuan ini dipimpin oleh Dr. Drs. Amran, MT selaku Direktur Kawasan, Perkotaan, dan Batas Negara, Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan, Kemendagri dari pihak Indonesia, serta Dr. Hebat Hisham bin Mohd Yusoff, Setiausaha Bahagian Hal Ehwal Imigresen, Kementerian Dalam Negeri dari pihak Malaysia.

Dalam Pertemuan virtual ini kedua negara membahas isu strategis terkait pintu masuk/keluar di Kawasan Perbatasan Indonesia-Malaysia seperti Sei Menggaris- Serudong, Sebatik – Tawau dan Temajuk-Telok Melano yang juga merupakan tindak lanjut hasil Persidangan Ke-39 KK/JKK Sosek Malindo tahun 2024. Kedua negara sepakat untuk masing-masing pihak melakukan kajian lebih lanjut dan akan di bahas pada Pertemuan selanjutnya.

Pemerintah Indonesia juga menyampaikan proses ratifikasi BCA RI-Malaysia 2023 yang sedang dalam proses dan ditargetkan selesai pada tahun 2025, kedua negara berharap setelah selesainya proses ratifikasi dimaksud implementasi pengaturan aktivitas lintas batas negara di Kawasan Perbatasan Indonesia-Malaysia dapat berjalan secara optimal.

Dr. Drs. Amran dalam Pertemuan ini mendorong agar kedua negara melakukan upaya-upaya yang diperlukan dalam rangka penguatan kerjasama lintas batas negara di Kawasan perbatasan termasuk pengoperasian pintu masuk/keluar yang telah disepakati sehingga perekonomian di Kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia dapat meningkat dan dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru.

Call Center 168

Selamat Datang di Kemendagri Adwil Call Center
Silakan isi formulir di bawah ini untuk memulai obrolan