Plh Dirjen Bina Adwil Minta Jajarannya Indahkan Inmendagri PPKM Darurat
Plh Dirjen Bina Adwil Minta Jajaranya Indahkan Inmendagri nomor 15 tentang PPKM Darurat
Jakarta,.
Perkembangan Kasus Covid-19 masih menunjukkan peningkatan yang eksponensial. Pemerintah pun terus melakukan kerja cepat dengan melakukan sejumlah langkah antisipatif agar jumlah peningkatannya dapat ditekan.
Plh Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan, Suhajar Diantoro, dalam pengarahannya melalui daring, meminta jajaranya terus mengindahkan Inmendagri nomor 15 Tahun 2021 terkait pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
"Pak menteri, meminta kita untuk dapat memiliki pengetahuan dan menjelaskan aturan nomor 15 ini. Masa instasi kita, yang menerbitkan, kita sendiri tidak paham," tegas Suhajar dalam arahannya via zoom, Selasa (13/07/2021).
Adapun hal yang kerap kali menjadi persoalan dilapangan terkait PPKM darurat, sambung Suhajar, pembatasan 25 persen dalam pelayanan administrasi perkantoran. Selain sektoresensial dan kritikal.
"Inmendagri 15, ada sangsinya, ada hukumnya. Siapa saja yang tidak mengindahkan dapat sangsi. Karena itu, kita minta ini diperhatikan terus dan dievaluasi," tegasnya.
Suhajar berharap juga, Inmendagri nomor 15 dapat diterapkan baik oleh jajarannya. Kata dia, para pegawai yang mesti bekerja ke kantor, tetap perketat protokol kesehatan. Sementara, pegawai yang bekerja dari rumah atau work from home (WFH), jangan bermalas-malasan.
"Mohon para eselon 2, motivasi pegawai, hingga staf, agar tetap semangat. Yang kerja di rumah, bukan liburan. Tetap ingat tugas kita," harap dia.
Lebih jauh, Suhajar meminta juga jajaranya disiplin dalam penerapan praktik 3T (Tracing, Testing, Treatment). Kedisiplinan tersebut merupakan kunci dalam upaya penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia.
"Jangan pakai masker seharian. Empat jam sekali harus bisa diganti. Ventilasi ruangan juga di perhatikan. Kalau ketemu orang, jaga jarak. Lebih baik curiga sama orang, daripada tidak. Kalau ketemuan sama orang, kalau tidak urgen, jangan lama lama. Selesai bubar. Jaga anak kita, keluarga kita. Jangan keluyuran," tutupnya.