Mendagri: Satpol PP Kerap Dibenci tapi Dirindukan



Logo Kemendagri

Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan

Informasi:
Selamat Datang di Website Direktorat Jendral Kewilayahan || Terdapat Informasi Mengenai Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 100.1.1-6117 Tahun 2022 Tentang Pemberian Dan Pemutakhiran Kode, Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Dan Pulau. Bisa Klik di sini: Lihat Informasi Kepmendagri 100.1.1-6117 Tahun 2022 || Berikut Berita Terbaru Kemendagri: Safrizal ZA: Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM, Gerakkan Ekonomi Hingga Industri Kreatif | Dirjen Bina Adwil Safrizal ZA Tulis Puisi Mak Bangun Mak di HPN

Mendagri: Satpol PP Kerap Dibenci tapi Dirindukan

Mendagri: "Saatpol PP Kerap Dibenci tapi Dirindukan"

Jakarta,

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menekankan agar penegakan hukum dalam pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) harus dilaksanakan secara tegas, namun humanis dan manusiawi. Hal tersebut disampaikan, Mendagri saat memberikan pengarahan kepada seluruh Kasatpol PP seluruh Indonesia secara online, Senin (19/07/2021).

"Bapak Presiden memberikan penekanan, agar dilakukan dengan cara-cara humanis, santun, manusiawi, dan tidak berlebihan namun tegas," kata Mendagri .

Mendagri menjelaskan pemberlakuan PPKM dimaksudkan untuk keselamatan masyarakat di tengah pandemi COVID-19. Ia menekankan, agar petugas di lapangan mengedepankan upaya preventif.

"Kewangan force, itu upaya terakhir. Dan ada tahapan tahapannya" jelasnya.

Dikatakan Tito, sosok Satpol PP itu ambivalen dalam tiga tugasnya yang diamanatkan rakyat, yaitu sebagai pelindung, pengayom, dan penegak hukum.

Sebab petugas sering kali tak disukai ketika melakukan penegakan hukum, namun dirindukan jika terjadi persoalan keamanan nyawa masyarakat.

"Suatu saat dirindukan, diperlukan. Untuk memberikan rasa aman. Rasa aman adalah salah satu kebutuhan dasar manusia. Need for safety. Gimana mau membangun bangsa, jika tidak aman," ucap Mendagri.

"Nah konteks penegakan untuk pendemi ini adalah yang utama adalah pencegahan, selain membantu di hilir, tugas kesehatan di daerah. Makanya saya menginginkan anggota satpol PP mengedapankan langkah humanis, dan preventif," pungkasnya.

Hai Adwil

Untuk saat ini Form ini belum bisa digunakan. Mohon maaf atas Ketidak nyamanan ini. Jika ingin Mengubungi kami, bisa langsung mengirim kirim ke alamat email kami.