Sesditjen Bina Adwil Dorong Optimalisasi Dekonsentrasi Gubernur



Logo Kemendagri

Kementerian Dalam Negeri

Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan

Informasi:
Selamat Datang di Website Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, Kementerian Dalam Negeri dan Selamat HUT ke-80 Republik Indonesia. Teruslah berkibar, Merah Putih, sebagai simbol perjuangan dan kebanggaan seluruh rakyat. Dirgahayu Republik Indonesia! Semoga semangat kemerdekaan selalu menginspirasi kita untuk membangun negeri yang adil, makmur, dan berdaya saing. || Telah terbit Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 107 Tahun 2022: TENTANG BATAS DAERAH KABUPATEN BARITO TIMUR PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DENGAN KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN . Klik di sini untuk melihat selengkapnya || Berita Terbaru Kemendagri: Ini Pesan ke Safrizal ZA sebagai Ketua Korpri Kemendagri | Safrizal ZA Dilantik sebagai Ketua Korpri Kemendagri || Ingin menyampaikan pertanyaan, kritik, atau saran? Silakan isi formulir kami di https://ditjenbinaadwil.kemendagri.go.id/form

Sesditjen Bina Adwil Dorong Optimalisasi Dekonsentrasi Gubernur

Jakarta

Direktorat Dekonsentrasi, Tugas Pembantuan dan Kerja Sama, Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Tugas dan Wewenang Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat Tahun Anggaran 2021 di Hotel Golden Boutique, Jakarta pada Kamis (23/09/2021).

Hadir dalam rapat, diantaranya: Kepala Biro Pemerintahan, Kepala Bappeda, Kepala Inspektorat dan Kepala DPMPTSP, selaku Kuasa Pengguna Anggaran Kegiatan Dekonsentrasi Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat, baik secara daring dan luring.

Dalam arahannya, Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan yang diwakili oleh Sekretaris Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan, Indra Gunawan, SE, MPA, menyampaikan pelaksanaan tugas dan wewenang Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat merupakan amanat langsung undang-undang, yang mendudukkan posisi Gubernur sebagai perpanjangan tangan Presiden.

Walaupun belum seluruh tugas dan wewenang Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat didukung pendanaannya oleh APBN, namun Gubernur sebagai wakil Pemerintah harus tetap melaporkan  pelaksanaan 46 tugas dan wewenang Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat. Hal ini juga mengacu pada Permendagri Nomor 12 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Tugas dan Wewenang Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat kepada Presiden melalui Menteri Dalam Negeri.

Sekretaris Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan menekankan juga komitmen Kuasa Pengguna Anggaran untuk segera melaksanakan optimalisasi kegiatan Dekonsentrasi Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat.

Dalam kesempatan ini, diisi pemaparan materi dari narasumber Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan, Direktorat Pembangunan Daerah Kementerian PPN/Bappenas dan Sekretariat Negara serta disampaikan pula rancangan Indeks Penilaian Kinerja Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat. Rancangan Indeks tersebut disiapkan untuk menjadi tolak ukur penilaian pelaksanaan tugas dan wewenang Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat. Sehingga, dapat menjadi bagian dari proses monitoring dan evaluasi pelaksanaan tugas dan wewenang Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat

Call Center 168

Selamat Datang di Kemendagri Adwil Call Center
Silakan isi formulir di bawah ini untuk memulai obrolan